Perangkat lunak manajemen jaringan digunakan untuk memonitor, memelihara dan memantau ketersediaan jaringan komputer sehingga dapat membantu memantau bandwidth, ketersediaan jaringan, kinerja jaringan dan perangkat keras. Meluasnya World Wide Web dan Internet menjadikan jaringan komputer menjadi sangat besar dan kompleks sehingga tidak mungkin untuk dikelola secara manual. Masalah yang terjadi dapat muncul dalam bentuk kesalahan jaringan, penurunan performa dan kepatuhan penggunaan. Permasalahan tersebut mengganggu aktivitas penggunaan jaringan dan jika tidak segera ditangani dapat menjalar menjadi permasalahan yang lebih besar. Beberapa perangkat lunak manajemen jaringan dapat menemukan kerusakan jaringan secara otomatis kemudian melaporkan kerusakan tersebut melalui antarmuka yang ada. Jika tidak terdeteksi maka Administrator jaringan tidak akan mengetahuinya sehingga tidak dapat melakukan tindak lanjut terhadap kerusakan yang muncul. Setelah kerusakan dapat diperbaiki dengan baik maka jaringan akan kembali normal sehingga dapat berfungsi dengan baik. Maka dari itu perlu dilakukan monitor terhadap suatu jaringan komputer menggunakan perangkat lunak yang berkualitas sehingga Administrator dapat melakukan tindak lanjut dengan tepat pada jaringan yang dikelola.
Pengguna Icinga dapat melihat secara rinci setiap host dan aplikasi yang terhubung oleh perangkat lunak tersebut sehingga data center atau cloud dapat di monitor dengan baik. Icinga 2 adalah alat untuk memonitor beberapa server atau pusat data dari suatu sistem dengan cara memeriksa ketersediaan sumber daya seperti jaringan, pembaruan sistem, dan layanan. Network Monitoring Software yang sering disingkat dengan NMS telah lama diciptakan dan terus dikembangkan oleh para ahli sejak sekitar tahun 1980. Icinga menyediakan dua jenis antarmuka web untuk melihat hasil monitor dan mengirimkan perintah pengguna, yaitu Icinga Classic UI dan Icinga Web. Lima fungsi dasar NMS adalah Discover, Map, Monitor, Alert dan Report, umumnya kelima fungsi tersebut tergabung menjadi sebuah perangkat lunak. Ichinga adalah salah satu perangkat lunak open source yang dapat digunakan oleh orang yang bekerja di lingkungan TI untuk memonitor jaringan dan infrastruktur yang dikelola.
Icinga 2 merupakan salah satu perangkat lunak yang dapat diperoleh secara gratis dan bersifat open source sehingga dapat digunakan pengguna dengan leluasa tanpa harus memikirkan harga. Icinga 2 adalah perangkat lunak yang digunakan untuk alat bantu untuk melakukan monitor sistem jaringan melalui antarmuka web. Icinga telah berhasil dimanfaatkan pada lingkungan yang besar dan kompleks dengan ribuan host dan layanan. Penggunanya mayoritas adalah orang yang memiliki latar belakang keahlian di bidang TI seperti network specialist, system engineer, software developer, Support Engineer dan IT manager. Perangkat lunak tersebut digunakan oleh perusahaan besar dan kecil seperti Adobe, Audi, Debian, Vodavone dan Siemens. Anda dapat mendapatkan berkas instalasi Icinga dari website https://icinga.com, kemudian klik pada pilihan ‘download’, setelah itu pilih sistem operasi yang Anda gunakan.
Perangkat lunak NMS memiliki jumlah sangat banyak sehingga sering membuat pengguna bingung memilih perangkat lunak yang tepat untuk digunakan pada sistem yang dikelolanya. Masing-masing perangkat lunak yang ada menawarkan berbagai kemudahan sekaligus cara untuk memperolehnya. Perangkat lunak gratis dan berbayar sama-sama memiliki kualitas yang bagus dan dianggap mampu menyelesaikan tugas melakukan monitor sebuah sistem atau infrastruktur jaringan. Banyak pengguna dari perusahaan berskala besar menggunakan perangkat lunak open source dimana pengguna tidak memiliki tuntutan untuk membeli ketika menggunakannya. Pengguna perangkat lunak open source banyak yang merasa nyaman dengan fasilitas-fasilitas yang tersedia dalam paket perangkat lunak tersebut. Pengguna perangkat lunak berbayar juga berjumlah banyak sekaligus memiliki alasan tertentu ketika membeli perangkat lunak yang digunakan.
Pengguna melihat aktualisasi host dan status layanan, peta jaringan, laporan dan log melalui dua jenis antarmuka web, yaitu Icinga Classic UI dan Icinga Web. Kedua antarmuka tersebut menampilkan informasi tentang status host, status layanan, riwayat, pemberitahuan dan peta jaringan untuk memperlihatkan kondisi jaringan secara real-time. Icinga Classic UI yang juga disebut sebagai Classic Web dibuat dengan mempertahankan format Nagios CGI. Sedangkan Icinga Web atau juga yang disebut sebagai New Web berbasis PHP dan Agavi yang ter-inspirasi front-end Web 2.0. Front-end Web 2.0 menggunakan widget pada dashboard yang di sesuaikan sehingga dapat memiliki fasilitas drag-n-drop. Icinga Mobile adalah antarmuka pengguna untuk smartphone dan tablet, perangkat lunak tersebut tersedia pada sistem operasi iOS, Android, BlackBerry dan webOS. Kecocokan Icinga Classic UI atau Classic Web terhadap add-on dan plugin Nagios menjadi salah satu keunggulan antarmuka Classic Web dibandingkan dengan Icinga Web.
Saat memilih perangkat lunak NMS upayakan perangkat lunak tersebut dapat menyelesaikan tugas lima fungsi dasar perangkat lunak NMS. International Standard Organisation menjelaskan lima fungsi dasar Network Monitoring Systems ialah Discover, Map, Monitor, Alert dan Reporting. Hal tersebut bukan permasalahan yang sulit untuk dilakukan karena mayoritas perangkat lunak NMS telah memenuhi kriteria tersebut bahkan memiliki fungsi lebih. Dari persyaratan tersebut perangkat lunak Ichinga 2 dapat dianggap mampu untuk digunakan pada lingkungan server seperti data center. Perangkat lunak tersebut banyak di-ulas oleh berbagai tim ahli dan memperoleh peringkat sebagai sepuluh besar perangkat lunak NMS terbaik sekaligus open source. Anda dapat melakukan instalasi perangkat lunak Icinga pada berbagai sistem operasi Windows, Linux, Macintosh dan Unix.
Icinga adalah perangkat lunak untuk melakukan monitor jaringan dan sistem untuk memudahkan administrator jaringan mengelola infrastruktur dan layanan jaringan komputer. Perangkat lunak tersebut baik untuk digunakan pada jaringan komputer skala kecil hingga besar seperti data center. Perangkat lunak Icinga memudahkan aktivitas melakukan monitor jaringan, sistem dan layanan sehingga dapat meringankan tugas merawat dan menjaga sebuah sistem komputer. Pengguna Icinga mayoritas adalah orang yang bekerja menggunakan keahlian di bidang TI seperti system engineer, network specialist dan software developer. Melihat perbandingan Icinga dan perangkat lunak monitor jaringan lainnya membuat pengguna lebih paham perbandingan masing-masing perangkat lunak dilihat dari berbagai aspek. Perangkat lunak lain yang dapat digunakan sebagai alternatif perangkat lunak untuk melakukan Monitor Jaringan antara lain Nagios, Pandora dan OpenNMS.
Pengguna Icinga dapat melihat secara rinci setiap host dan aplikasi yang terhubung oleh perangkat lunak tersebut sehingga data center atau cloud dapat di monitor dengan baik. Icinga 2 adalah alat untuk memonitor beberapa server atau pusat data dari suatu sistem dengan cara memeriksa ketersediaan sumber daya seperti jaringan, pembaruan sistem, dan layanan. Network Monitoring Software yang sering disingkat dengan NMS telah lama diciptakan dan terus dikembangkan oleh para ahli sejak sekitar tahun 1980. Icinga menyediakan dua jenis antarmuka web untuk melihat hasil monitor dan mengirimkan perintah pengguna, yaitu Icinga Classic UI dan Icinga Web. Lima fungsi dasar NMS adalah Discover, Map, Monitor, Alert dan Report, umumnya kelima fungsi tersebut tergabung menjadi sebuah perangkat lunak. Ichinga adalah salah satu perangkat lunak open source yang dapat digunakan oleh orang yang bekerja di lingkungan TI untuk memonitor jaringan dan infrastruktur yang dikelola.
Icinga 2 merupakan salah satu perangkat lunak yang dapat diperoleh secara gratis dan bersifat open source sehingga dapat digunakan pengguna dengan leluasa tanpa harus memikirkan harga. Icinga 2 adalah perangkat lunak yang digunakan untuk alat bantu untuk melakukan monitor sistem jaringan melalui antarmuka web. Icinga telah berhasil dimanfaatkan pada lingkungan yang besar dan kompleks dengan ribuan host dan layanan. Penggunanya mayoritas adalah orang yang memiliki latar belakang keahlian di bidang TI seperti network specialist, system engineer, software developer, Support Engineer dan IT manager. Perangkat lunak tersebut digunakan oleh perusahaan besar dan kecil seperti Adobe, Audi, Debian, Vodavone dan Siemens. Anda dapat mendapatkan berkas instalasi Icinga dari website https://icinga.com, kemudian klik pada pilihan ‘download’, setelah itu pilih sistem operasi yang Anda gunakan.
Perangkat lunak NMS memiliki jumlah sangat banyak sehingga sering membuat pengguna bingung memilih perangkat lunak yang tepat untuk digunakan pada sistem yang dikelolanya. Masing-masing perangkat lunak yang ada menawarkan berbagai kemudahan sekaligus cara untuk memperolehnya. Perangkat lunak gratis dan berbayar sama-sama memiliki kualitas yang bagus dan dianggap mampu menyelesaikan tugas melakukan monitor sebuah sistem atau infrastruktur jaringan. Banyak pengguna dari perusahaan berskala besar menggunakan perangkat lunak open source dimana pengguna tidak memiliki tuntutan untuk membeli ketika menggunakannya. Pengguna perangkat lunak open source banyak yang merasa nyaman dengan fasilitas-fasilitas yang tersedia dalam paket perangkat lunak tersebut. Pengguna perangkat lunak berbayar juga berjumlah banyak sekaligus memiliki alasan tertentu ketika membeli perangkat lunak yang digunakan.
Pengguna melihat aktualisasi host dan status layanan, peta jaringan, laporan dan log melalui dua jenis antarmuka web, yaitu Icinga Classic UI dan Icinga Web. Kedua antarmuka tersebut menampilkan informasi tentang status host, status layanan, riwayat, pemberitahuan dan peta jaringan untuk memperlihatkan kondisi jaringan secara real-time. Icinga Classic UI yang juga disebut sebagai Classic Web dibuat dengan mempertahankan format Nagios CGI. Sedangkan Icinga Web atau juga yang disebut sebagai New Web berbasis PHP dan Agavi yang ter-inspirasi front-end Web 2.0. Front-end Web 2.0 menggunakan widget pada dashboard yang di sesuaikan sehingga dapat memiliki fasilitas drag-n-drop. Icinga Mobile adalah antarmuka pengguna untuk smartphone dan tablet, perangkat lunak tersebut tersedia pada sistem operasi iOS, Android, BlackBerry dan webOS. Kecocokan Icinga Classic UI atau Classic Web terhadap add-on dan plugin Nagios menjadi salah satu keunggulan antarmuka Classic Web dibandingkan dengan Icinga Web.
Saat memilih perangkat lunak NMS upayakan perangkat lunak tersebut dapat menyelesaikan tugas lima fungsi dasar perangkat lunak NMS. International Standard Organisation menjelaskan lima fungsi dasar Network Monitoring Systems ialah Discover, Map, Monitor, Alert dan Reporting. Hal tersebut bukan permasalahan yang sulit untuk dilakukan karena mayoritas perangkat lunak NMS telah memenuhi kriteria tersebut bahkan memiliki fungsi lebih. Dari persyaratan tersebut perangkat lunak Ichinga 2 dapat dianggap mampu untuk digunakan pada lingkungan server seperti data center. Perangkat lunak tersebut banyak di-ulas oleh berbagai tim ahli dan memperoleh peringkat sebagai sepuluh besar perangkat lunak NMS terbaik sekaligus open source. Anda dapat melakukan instalasi perangkat lunak Icinga pada berbagai sistem operasi Windows, Linux, Macintosh dan Unix.
Icinga adalah perangkat lunak untuk melakukan monitor jaringan dan sistem untuk memudahkan administrator jaringan mengelola infrastruktur dan layanan jaringan komputer. Perangkat lunak tersebut baik untuk digunakan pada jaringan komputer skala kecil hingga besar seperti data center. Perangkat lunak Icinga memudahkan aktivitas melakukan monitor jaringan, sistem dan layanan sehingga dapat meringankan tugas merawat dan menjaga sebuah sistem komputer. Pengguna Icinga mayoritas adalah orang yang bekerja menggunakan keahlian di bidang TI seperti system engineer, network specialist dan software developer. Melihat perbandingan Icinga dan perangkat lunak monitor jaringan lainnya membuat pengguna lebih paham perbandingan masing-masing perangkat lunak dilihat dari berbagai aspek. Perangkat lunak lain yang dapat digunakan sebagai alternatif perangkat lunak untuk melakukan Monitor Jaringan antara lain Nagios, Pandora dan OpenNMS.