01 Januari 2019

Pengguna Komputer Menyimpan Data Pada Hard Disk Eksternal Agar Mudah Dibawa


Hard disk eksternal memiliki kapasitas penyimpanan relatif besar sehingga cenderung praktis di bawa ke mana-mana dan digunakan untuk menyimpan berbagai jenis data. Hard disk akan cepat rusak jika terlalu sering over heat, terkena benturan, sering melakukan instalasi dan penggunaan berlebihan. Sebagai perangkat keras komputer hard disk bisa mengalami kerusakan. Alangkah baiknya jika bisa mencegah hal tersebut sedini-dininya. Dengan mengetahui faktor penyebabnya maka risiko kerusakan pada hard disk dapat dihindari. Saat Hard disk mengalami kerusakan, data di dalam hard disk akan tidak dapat digunakan. Jika berhasil menanggulangi risiko kerusakan, hard disk yang Anda miliki akan memiliki usia lebih panjang. Cara menjaga hard disk eksternal antara lain dengan tidak terlalu sering melakukan instalasi ulang, menggunakan stabilisator atau stavolt, menggunakan antivirus, melakukan defragmentasi hard disk, menghapus data tidak perlu.

Hard disk adalah komponen perangkat keras yang berfungsi untuk menyimpan data digital. Jenis hard disk yang banyak digunakan oleh masyarakat untuk keperluan hard disk eksternal adalah jenis ATA dan SATA. Perangkat keras tersebut dapat digunakan untuk menyimpan dokumen, foto, musik, video, program, aplikasi dan sistem operasi. Advanced Technology Attachment atau disingkat dengan ATA telah di pakai selama lebih dari 18 tahun sebagai standar hard disk. Hard disk SATA lebih menguntungkan dibandingkan ATA dalam hal konektor, tenaga, dan performa. Perangkat lunak untuk hard disk berguna untuk membantu manusia mengatur, memonitor dan memaksimalkan fungsi hard disk. Saat ini standar ATA telah mulai di tinggal kan dan banyak produsen yang lebih memilih menggunakan standar SATA.

Jika hard disk komputer rusak, Anda memiliki risiko kehilangan semua data digital di dalam hard disk tersebut. Oleh karena itu, sebagian besar orang mencadangkan data digital mereka di hard disk eksternal. Hard disk eksternal atau portabel adalah media penyimpanan data berupa hard disk yang berada di luar casing komputer. Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan ketika membeli hard disk eksternal. Yang paling utama adalah kemampuan kecepatan transfer data hard disk tersebut. Hal tersebut mengindikasikan seberapa cepat Anda dapat memindahkan berkas dari komputer ke dalam hard disk eksternal. Hard disk 7200-RPM lebih cepat dibandingkan dengan hard disk 5400-RPM. Perbedaan kecepatan transfer data keduanya terlihat signifikan saat digunakan untuk memindahkan berkas berukuran besar.

Hard disk jenis ATA adalah sistem drive hasil perkembangan dari IDE yang menggunakan sistem penghubung jenis paralel. Standar ATA menggunakan kabel konektor berukuran dua inci dengan 40 pin koneksi data dan setiap pin membutuhkan daya sebesar 5 volt. Hard disk tersebut dapat dihubungkan ke komputer secara langsung menggunakan kabel IDE atau di masukan ke dalam casing ATA baru kemudian dihubungkan ke komputer menggunakan kabel USB. Hard disk berukuran 2,5 inci memiliki dimensi pancang 4 inci, lebar 2,8 inci dan tebal 0,4 inci. Sedangkan ukuran 3,5 inci memiliki dimensi panjang 5,8 inci, lebar 4 inci dan tebal 0,8 inci. Hard disk jenis ATA memiliki kelebihan seperti harganya murah dan tahan lama. Agar dapat digunakan sebagai hard disk portabel hard disk ATA dapat dipasang-kan dengan casing eksternal yang biasanya dijual dengan harga sekitar 75.000 sampai 100.000 rupiah.

Konektor hard disk sata dibuat lebih ringkas sehingga hanya menggunakan satu kabel. Hard disk ini memiliki kecepatan transfer data lebih dari dua kali lebih cepat dibanding hard disk ATA. SATA memperluas komtabilitas standar teknologi ATA dan telah lama menjadi garis depan teknologi hard disk drive atau hdd. Untuk mengoptimalkan bandwith SATA mengadopsi fitur standar SCSI bernama Native Command Queing. Fungsi tersebut menjadikan SATA memiliki kecepatan transfer data lebih cepat dibanding teknologi sebelumnya. Salah satu kelemahan SATA ialah tidak kompatibel dengan Windows 95 dan 98 atau versi sebelumnya. Hal tersebut menuntut Anda menggunakan sistem operasi versi lebih baru.

Perangkat lunak pendukung untuk hard disk berfungsi memaksimalkan kinerja hard disk sekaligus membuat hard disk lebih tahan lama. Perangkat lunak hard disk merupakan perangkat lunak yang digunakan pada hard disk untuk menyelesaikan berbagai tugas antara lain partisi, backup, recovery data dan filesystem checks. Jenis perangkat lunak yang sering digunakan adalah perangkat lunak untuk melakukan partisi, defragmentasi dan eror checking. Perangkat lunak untuk melakukan backup dan data recovery juga penting, namun perangkat lunak tersebut jarang digunakan. Perangkat lunak berbayar umumnya mudah digunakan, memiliki fitur yang lengkap dan sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan perangkat lunak gratis umumnya lebih banyak memerlukan pengaturan dan kurang sesuai dengan kebutuhan. Kedua jenis perangkat lunak tersebut dapat dengan mudah diperoleh dengan mencarinya melalui mesin pencari seperti Google atau Bing.

Hard disk SATA merupakan versi pengembangan dari teknologi ATA yang pertama kali rilis pada tahun 2000. Hard disk eksternal digunakan untuk menyimpan data digital agar mudah di bawa dan sebagai tempat penyimpanan data backup. SATA memiliki kecepatan transfer data lebih cepat dari ATA. ATA banyak digunakan karena awet dan murah. Untuk keperluan menyimpan data berukuran besar jenis SATA lebih nyaman dari ATA. ATA cocok digunakan untuk menyimpan data berukuran lebih kecil dan di bawa ke mana-mana.